Oleh karena itu, harga emas memang akan selalu dibayangi risiko koreksi. Tentu akan datang saat-saat di mana investor merasa ‘gatal’ untuk mencairkan cuan.
Maklum, cuan yang bisa didapat memang tidak kecil. Saat investor mencairkan keuntungan, maka emas akan mengalami tekanan jual sehingga harganya turun.
Analisis Teknikal
Lantas bagaimana dengan prediksi harga emas untuk hari ini? Apakah bisa bangkit berdiri atau malah turun lagi?
Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), emas sudah masuk zona bearish. Terlihat dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 44,76. RSI di bawah 50 menandakan suatu aset sedang dalam posisi bearish.
Sementara indikator Stochastic RSI ada di 24,52. Menempati area jual (short) yang kuat.
Sedangkan indikator Average True Range (ATR) 14 hari ada di 13,07. Menunjukkan volatilitas harga emas sepertinya relatif minim.
Untuk perdagangan hari ini, harga emas berpeluang bangkit dan menguat meski rasanya tidak terlalu signifikan. Target resisten terdekat adalah Moving Average (MA) 5 di US$ 3.372/troy ons. Penembusan di titik ini berpotensi mengatrol harga emas ke arah US$ 3.380/troy ons.
Target paling optimistis adalah US$ 3.392/troy ons yang menjadi MA-20.
Adapun target support terdekat adalah US$ 3.367/troy ons. Penembusan di titik ini bisa membuat harga emas terpeleset ke arah US$ 3.359/troy ons.
(aji)































