Logo Bloomberg Technoz

Maklum, harga batu bara sudah jatuh teramat dalam. Sejak awal 2025 (year-to-date), harga masih anjlok 20,64%. Selama setahun terakhir harga ambruk 32,2%.

Jadi, ruang kenaikan harga masih sangat besar, Harga batu bara sudah begitu ‘murah’ sehingga akan menarik bagi pelaku pasar.

Analisis Teknikal

Bagaimana proyeksi harga batu bara untuk hari ini? Apakah bisa naik lagi dan menembus level US$ 100/ton?

Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), batu bara sudah masuk zona bullish. Terbukti dengan Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 54,69.

RSI di atas 50 menunjukkan suatu aset sedang dalam posisi bullish. Namun RSI batu bara belum jauh di atas 50 sehingga boleh dibilang masih cenderung netral.

Akan tetapi, indikator Stochastic RSI sudah menyentuh 100. Paling tinggi, sangat jenuh beli (overbought).

Sedangkan indikator Average True Range (ATR) 14 hari ada di 0,78. Jadi sepertinya harga batu bara tidak akan terlalu volatil.

Dengan kenaikan yang sudah cukup tinggi akhir-akhir ini, harga batu bara berisiko terkoreksi. Target support terdekat ada di US$ 97/ton yang merupakan Moving Average (MA) 5. Jika tertembus, maka US$ 95/ton yang menjadi MA–10 boleh menjadi target berikutnya.

Adapun target resisten terdekat adalah US$ 107/ton. Target paling optimistis atau resisten terjauh adalah MA-200 di US$ 125/ton.

(aji)

No more pages