Namun pagi ini, harga emas dunia sudah mundur teratur. Pada pukul 08:44 WIB, harga terpangkas 0,81% ke US$ 3.373,2/troy ons.
Pelaku pasar sedang memasang mode wait and see. Pekan ini, bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve akan mengumumkan hasil rapat Komite Pengambil Kebijakan (Federal Open Market Committee/FOMC).
Satu keputusan yang ditunggu tentu suku bunga acuan. Pasar memperkirakan Gubernur Jerome ‘Jay’ Powell dan kolega masih akan mempertahankan Federal Funds Rate di 4,25-4,5%. Mengutip CME FedWatch, peluang ke arah sama mencapai 96,9%.
“Berbagai data masih mendukung itu, Namun, saya rasa kita juga akan mendengar bahwa ketidakpastian sedang tinggi dalam situasi saat ini, dan The Fed akan siap melakukan tindakan,” kata Sarah House, Ekonom Senior di Well Fargo, seperti dikutip dari Bloomberg News.
Pergerakan suku bunga akan sangat menentukan nasib emas. Sebab, emas adalah aset yang tidak memberikan imbal hasil (non-yielding asset). Memegang emas akan lebih menguntungkan saat suku bunga turun, begitu pula sebaliknya.
(aji)































