Logo Bloomberg Technoz

UBS Naikkan Rekomendasi Saham RI Jadi 'Overweight'

Redaksi
24 April 2025 09:39

Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (24/3/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (24/3/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank investasi global yang berpusat di Zurich, Swiss, UBS Group, menaikkan rekomendasi untuk saham-saham dari bursa Indonesia menjadi 'overweight'.

Melansir Bloomberg News, Kamis (24/4/2025), kenaikan rekomendasi saham dari bank global untuk saham RI itu dilatarbelakangi oleh pandangan kondisi domestik yang defensif, dengan valuasi saham Indonesia kini sudah dekat dengan level terendah saat Pandemi Covid-19. Serta adanya potensi dukungan dari dana-dana besar pelat merah.

Pada saat yang sama, Ahli Strategi UBS Sunil Tirumalai dalam laporan yang dirilis hari ini, juga menaikkan peringkat saham India menjadi netral dari posisi underweight, karena ketangguhan pendapatan perusahaan.

Meski begitu, analis masih lebih memilih saham dari Tiongkok ketimbang India karena menawarkan risk-reward lebih menarik.

UBS juga memangkas rekomendasi saham Hong Kong menjadi netral karena pasar di negeri itu terekspos oleh risiko perdagangan global.

Artikel Terkait