Kenaikan laba tersebut ditopang oleh pertumbuhan penyaluran kredit yang mencapai Rp922 triliun, meningkat 13,8% yoy. Selain itu, kualitas aset BCA juga membaik, tercermin dari penurunan rasio loan at risk (LAR) menjadi 5,3% pada 2024 dari sebelumnya 6,9% pada 2023.
Pembagian dividen ini memperkuat posisi BCA sebagai salah satu bank swasta nasional dengan komitmen imbal hasil yang solid bagi investor, di tengah ketidakpastian pasar menjelang momentum Lebaran.
(lav)
No more pages
































