Insiden terpisah juga melibatkan beberapa Cybertruck yang terbakar di Kansas City juga sedang diselidiki atas kemungkinan pembakaran.
Vandalisme tersebut menyusul reaksi keras terhadap peran Kepala Eksekutif Elon Musk dalam pemerintahan Trump. Ini termasuk insiden pada tanggal 9 Maret di mana Cybertruck di Seattle terbakar, yang menurut penyelidik pemadam kebakaran kemungkinan besar disebabkan oleh api yang dipantulkan dengan tangan, menurut catatan yang dilihat oleh Bloomberg.
Sebuah gerakan terdesentralisasi yang disebut Tesla Takedown telah mendorong protes di ruang pamer pembuat mobil tersebut di seluruh negeri, mendesak orang untuk tidak membeli kendaraan tersebut dan menjual saham mereka di perusahaan tersebut. Seorang perwakilan gerakan tersebut mengatakan bahwa gerakan tersebut menentang kekerasan dan perusakan properti.
(bbn)

































