Sebagai referensi, pada 2024, Bluebird membagikan dividen tahun buku 2023 sebesar Rp228 miliar atau Rp91/saham, berdasarkan keputusan RUPS Tahunan (RUPST) pada 14 Juni 2024.
Jumlah tersebut setara dengan 50,27% dari laba bersih tahun 2023 yang mencapai Rp453 miliar. Pembayaran dividen dilakukan kepada pemegang saham yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) per 27 Juni 2024, dengan pembayaran efektif pada 12 Juli 2024.
Meski hingga saat ini Bluebird belum merilis laporan keuangan kuartal IV 2024, kinerja perseroan hingga kuartal III menunjukkan pertumbuhan yang solid.
Bluebird mencatatkan pendapatan sebesar Rp3,66 triliun, meningkat 13% secara tahunan (YoY). Pertumbuhan ini didorong oleh pendapatan kuartal III yang mencapai Rp1,3 triliun, naik 11% secara kuartalan (QoQ) dan 17% YoY.
Dari sisi profitabilitas, Bluebird membukukan laba bersih Rp442 miliar hingga kuartal III 2024, meningkat 20% YoY.
Pada basis kuartalan, laba juga mencatatkan kenaikan signifikan, mencapai Rp176 miliar, tumbuh 69% dibandingkan kuartal III 2023 dan 18% dibandingkan kuartal II 2024.
(dhf)































