Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Minum teh herbal telah menjadi kebiasaan sehat yang banyak dilakukan orang di seluruh dunia. Salah satu kombinasi teh yang kaya manfaat adalah teh jahe dan kunyit. Perpaduan rempah ini telah digunakan dalam pengobatan tradisional sejak zaman kuno dan terbukti memiliki beragam manfaat kesehatan.

Jika Anda mengganti kopi pagi dengan secangkir teh jahe dan kunyit, ada banyak manfaat kesehatan yang bisa Anda rasakan. Apa saja khasiat luar biasa dari teh ini? Simak ulasannya berikut!

Jahe dan Kunyit: Rempah Ajaib untuk Kesehatan

Ilustrasi Minuman Rempah Jahe dan Kunyit (Envato)

Jahe dan kunyit adalah dua rempah yang telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional India dan Tiongkok. Keduanya memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Menurut penelitian yang dikutip dari Health, kunyit sering digunakan untuk meredakan gangguan pencernaan serta masalah pernapasan seperti flu. Sementara itu, jahe dikenal efektif dalam melawan peradangan dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Mengonsumsi teh jahe dan kunyit secara rutin bisa menjadi cara alami untuk menjaga kesehatan tubuh. Berikut ini beberapa manfaat utama yang bisa Anda dapatkan:

1. Mengurangi Peradangan dalam Tubuh

Baik jahe maupun kunyit mengandung senyawa anti-inflamasi kuat. Gingerol pada jahe dan kurkumin pada kunyit berperan aktif dalam mengurangi peradangan. Dengan rutin mengonsumsi teh ini, Anda bisa meredakan nyeri sendi, arthritis, serta mengurangi risiko penyakit kronis akibat peradangan.

2. Menjaga Kesehatan Pencernaan

Jahe terkenal sebagai obat alami untuk masalah pencernaan. Senyawa dalam jahe dapat meningkatkan produksi enzim pencernaan dan meredakan rasa mual. Sementara itu, kunyit membantu menenangkan sistem pencernaan serta mengurangi iritasi usus. Kombinasi kedua rempah ini dapat membantu mengatasi gangguan pencernaan seperti kembung, sakit perut, dan gangguan lambung lainnya.

3. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Teh jahe dan kunyit kaya akan antioksidan yang membantu melindungi tubuh dari stres oksidatif. Antioksidan ini berperan penting dalam meningkatkan respons imun tubuh, sehingga Anda lebih tahan terhadap infeksi dan penyakit seperti flu dan batuk.

4. Meredakan Nyeri Menstruasi

Para ahli menyebutkan bahwa konsumsi jahe dalam jumlah moderat dapat membantu meredakan dismenore atau nyeri menstruasi. Kandungan gingerol dalam jahe bekerja sebagai pereda nyeri alami yang membantu mengurangi kram dan ketidaknyamanan selama menstruasi.

5. Melancarkan Sirkulasi Darah

Jahe memiliki efek vasodilator yang membantu memperlebar pembuluh darah, sementara kunyit berkontribusi dalam menjaga kesehatan jantung. Dengan rutin mengonsumsi teh jahe dan kunyit, sirkulasi darah akan lebih lancar dan kesehatan kardiovaskular Anda lebih terjaga.

6. Membantu Menurunkan Berat Badan

Ilustrasi obesitas. (Photo by i yunmai on Unsplash)

Kunyit memiliki potensi dalam membantu pengelolaan berat badan karena kandungan kurkumin yang dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Jahe juga berperan dalam mengendalikan nafsu makan, sehingga membantu mengurangi asupan kalori berlebih. Minum teh ini secara rutin dapat membantu Anda mencapai berat badan yang lebih ideal.

Efek Samping dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Secara umum, teh jahe dan kunyit aman dikonsumsi oleh orang dewasa dalam jumlah wajar. Namun, beberapa hal perlu diperhatikan, seperti:

  • Ibu hamil dan menyusui sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi teh ini secara rutin.

  • Jika Anda memiliki gangguan pencernaan seperti GERD, konsumsi jahe dalam jumlah berlebihan dapat memicu rasa tidak nyaman.

  • Bagi penderita gangguan pembekuan darah atau yang sedang mengonsumsi obat pengencer darah, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi kunyit.

(seo)

No more pages