Indeks yang didominasi oleh saham perusahaan kecerdasan buatan itu bahkan naik hingga mencapai level tertinggi tiga tahun.
Saham-saham berkapitalisasi pasar kecil naik karena pelaku pasar berspekulasi akan mendapat manfaat dari sikap perfeksionis Donald Trump.
Jajaran eksekutif Trump juga membuat harga sejumlah saham meroket, meski pada saat yang sama saham-saham produsen mobil listrik turun.
Imbal hasil obligasi pemerintah AS mendekati level terendah tahun ini. Peso Meksiko dan loonie Kanada terpukul saat Trump menguraikan pungutan yang akan dikenakan pada kedua negara tersebut paling lambat 1 Februari.
"Aset berisiko akan diuntungkan oleh deregulasi dan tarif yang muncul tidak seburuk yang dikhawatirkan," kata Mohit Kumar dari Jefferies International Ltd. "Untuk suku bunga, tarif yang tidak terlalu memberatkan dan kemungkinan harga minyak yang lebih rendah akan menjadi hal yang positif."
Callie Cox dari Ritholtz Wealth Management mengatakan, sudah waktunya untuk melihat spekulasi mana yang "berdasar" dan mana yang "hanya omong kosong" dalam hal tarif. Sementara itu, ia mencatat bahwa Trump menghadapi ujian penting di bidang lain.
"Kita akan mulai melihat lebih banyak berita utama seputar pembicaraan plafon utang, dan mungkin, lebih banyak tekanan pada kurva obligasi pemerintah AS jangka pendek," katanya.
(bbn)