Logo Bloomberg Technoz

Transaksi BNI Mobile Tembus Rp252 T di Kuartal I-2023

Krizia Putri Kinanti
18 April 2023 16:16

Ilustrasi BNI Mobile Banking (Dok: BNI)
Ilustrasi BNI Mobile Banking (Dok: BNI)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) mencatatkan pertumbuhan yang pesat dalam produk digital banking bernama BNI Mobile. Perseoan mengoptimalkan potensi digital banking di setiap aspek dengan mengembangkan berbagai solusi keuangan.
 
Direktur Digital & Integrated Transaction Banking BNI Corina Leyla Karnalies menyampaikan pada kuartal I-2023, terlihat perkembangan yang baik dari pertumbuhan jumlah pengguna BNI Mobile Banking yang mencapai 14,26 juta atau tumbuh sebesar 24,3% secara year on year (yoy). Hal ini diikuti dengan jumlah transaksi mencapai 193 juta atau tumbuh sebesar 52% yoy, dan nilai transaksi tumbuh sebesar 52,7% YoY menjadi sebesar Rp252 triliun.
 
“Melalui BNI Mobile Banking, BNI terus memperluas layanan dengan memanfaatkan ekosistem BNI group, retailer, hingga mitra global untuk menjawab masing-masing permintaan pelanggan di era perbankan digital modern ini. Perseroan berharap dapat terus membantu kemajuan mitra khususnya dengan kemudahan solusi digital yang BNI miliki,” katanya.
 
Dari segmen Wholesale Banking, Perseroan memiliki BNIDirect untuk menunjang transaksi bisnis nasabah dan debitur non perorangan secara digital dan mampu memenuhi semua kebutuhan klien dalam satu portal terintegrasi.
 
Pada kuartal I 2023, tercatat jumlah pengguna BNIDirect tumbuh 32,9% YoY menjadi 102 ribu user, diikuti oleh pertumbuhan volume transaksi sebesar 27,3% yoy atau setara Rp1.583 triliun, dengan jumlah transaksi yang juga meningkat 25,3% YoY atau mencapai 203 juta transaksi. 
 
Peningkatan volume transaksi digital serta meningkatnya preferensi nasabah dalam melakukan transaksi sehingga dapat meningkatkan Fee Based Income Perseroan.

“Ke depan, Perseroan telah menyiapkan berbagai rencana penguatan dan pengembangan kapabilitas digital lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan customer experience sekaligus men-generate transaction-based CASA dan fee-based income,” katanya.