Logo Bloomberg Technoz

Transaksi Digital Diprediksi Naik, Perhatikan 4 Faktor Ini

Tara Marchelin
06 April 2023 09:31

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (Dok. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (Dok. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian)

Bloomberg Technoz, Jakarta -Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto memproyeksikan nilai total transaksi ekonomi digital Indonesia dapat mencapai Rp 360 triliun pada 2030. 

“Di tahun 2022, 40% dari nilai total transaksi ekonomi digital berasal dari Indonesia atau Rp 77 miliar. Di tahun 2025, nilai tersebut akan meningkat menjadi Rp 130 miliar dan akan meningkat ke sekitar Rp 360 miliar di 2030,” kata Airlangga melalui video sambutan dalam acara peluncuran East Ventures Digital Competitiveness Index (EV-DCI) 2023 pada Rabu (5/4/2023).

Airlangga menambahkan sebagai negara dengan populasi penduduk terbesar ke-4 di dunia, potensi ekonomi digital Indonesia semakin terbuka. 

“Potensi ekonomi digital Indonesia semakin terbuka apalagi memiliki penduduk terbesar nomor 4 di dunia dan sebagian masuk dalam usia produktif,” katanya. 

Terkait hal ini, menurut Radju Munusamy, Partner dan NextLevel Leader PwC Indonesia, ada empat faktor kunci ekonomi digital yang perlu diperhatikan. Pertama, pemerataan digitalisasi termasuk pemerataan infrastruktur, kualitas, penetrasi, dan keamanan digital.