Logo Bloomberg Technoz

Apa Kabar Proyek Pertamax Green 92, Calon Pengganti Pertalite?

Dovana Hasiana
24 April 2024 12:50

Petugas mengisi BBM jenis Pertamax di SPBU Pertamina Rest Area Tol Tangerang-Jakarta KM 14, Senin (1/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Petugas mengisi BBM jenis Pertamax di SPBU Pertamina Rest Area Tol Tangerang-Jakarta KM 14, Senin (1/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menyatakan pengembangan bensin ramah lingkungan berbasis bioetanol, Pertamax Green 92 —yang sebelumnya santer dikabarkan bakal menjadi pengganti Pertalite — masih menunggu kabar dari PT Pertamina (Persero).

Anggota Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman tidak memberikan pernyataan secara gamblang apakah proyek pengembangan Pertamax Green 92 tetap dilanjutkan dan pada akhirnya disiapkan untuk menggantikan Pertalite. Dia hanya menyebut kewenangan untuk memutuskan hal itu berada di tangan pemerintah.

“Kita tunggu, keputusan di tangan pemerintah. Untuk [pengembangan] Pertamax Green 92 kita tunggu kabar dari Pertamina,” ujar Saleh kepada Bloomberg Technoz, Rabu (24/4/2024).

Saleh tidak menampik ketersediaan pasokan bahan baku tetes tebu untuk bioetanol —yang dibutuhkan dalam proses produksi Pertamax Green — memang masih perlu dipastikan secara bertahap.

Namun, dirinya optimistis produsen bahan baku bioetanol bakal berupaya untuk memenuhi kebutuhan, selama pemerintah serius dan berkomitmen dalam pengembangan bahan bakar minyak (BBM) ramah lingkungan.

Petugas bekerja di SPBU Pertamina Rest Area Tol Tangerang-Jakarta KM 14, Senin (1/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)