Logo Bloomberg Technoz

Sempat Rugi karena Covid, Hero Supermarket Cetak Laba Rp 59,11 M

Tara Marchelin
23 March 2023 09:25

Layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Hero Supermarket Tbk (HERO) bukukan laba bersih sebesar Rp 59,11 miliar setelah sebelumnya mengalami kerugian bersih sebesar Rp 963,52 miliar pada 2021. 

“Perseroan membukukan kinerja yang menggembirakan di tahun 2022 disebabkan oleh pelonggaran pembatasan terkait Covid-19, terutama di semester kedua,” ungkap Patrik Lindvall, Presiden Direktur HERO, dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang diunggah pada Selasa (21/3/2023).  

Dari sisi pendapatan bersih, HERO mencatatkan pertumbuhan 27,29% yoy dari Rp 3,48 triliun pada 2021 menjadi Rp 4,43 triliun. Pendapatan kotor perusahaan naik 30% yoy menjadi Rp 5,53 triliun didorong oleh pendapatan dari segmen retail sebesar Rp 4,76 triliun, segmen konsinyasi sebesar Rp 567,54 miliar, dan segmen rumah makan sebesar Rp 206,43 miliar. Sementara itu, beban pokok pendapatan menjadi Rp 2,58 triliun dari Rp 1,96 triliun atau naik 31,53% yoy. 

“Guardian Health and Beauty membukukan pertumbuhan penjualan like-for-like  yang solid sepanjang 2022. Hal yang menggembirakan, toko-toko yang berlokasi di mal premium dan area wisata menuai keuntungan dari pertumbuhan jumlah kunjungan pelanggan yang terus meningkat,” ungkapnya.   

Pertumbuhan solid, lanjutnya, juga terjadi pada IKEA terutama dengan pembukaan toko-toko baru dan peningkatan jumlah kunjungan pasca pelonggaran pembatasan kapasitas operasional dan jam perdagangan oleh pemerintah.