Logo Bloomberg Technoz

Imbas Krisis Boeing, Maskapai RI Harus Siap Berebut Pesawat Bekas

Pramesti Regita Cindy
20 March 2024 10:40

Ilustrasi Bandara (angkasapura2.co.id)
Ilustrasi Bandara (angkasapura2.co.id)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Maskapai di Indonesia dinilai harus siap-siap untuk berebut pasokan pesawat jet bekas, di tengah isu gangguan produksi The Boeing Company yang sedang terguncang sebagai buntut dari masalah kendali kualitas produk.

Pakar dan konsultan industri penerbangan Gerry Soejatman mengatakan sebenarnya duduk permasalahan cacat produksi pesawat jet di dunia saat ini tidak hanya terjadi pada Boeing, khususnya seri 737 Max saja.

Pesawat produksi Airbus dari seri A320neo yang menggunakan mesin Pratt & Whitney Geared Turbofan juga sedang dilanda isu serupa. Adapun, Airbus A320 yang menggunakan mesin CFM Leap tidak mengalami masalah.

“[Dari kasus ini], dampak langsungnya dalam jangka pendek bisa dibilang nihil buat Indonesia. Namun, dampak tidak langsungnya akan dirasakan maskapai di Indonesia, yaitu di pasar pesawat bekas,” ujarnya saat dihubungi, Rabu  (20/3/2024).

Hasil investigasi terhadap Boeing 737 max 9. (Sumber: Bloomberg)

Dalam kaitan itu, Gerry menyebut jumlah badan pesawat atau airframe yang tersedia di dunia akan kian menurun. “[Karena] maskapai-maskapai yang ingin menambah kapasitas menggunakan pesawat bekas harus berebutan atau adu cepat,” terangnya.