Logo Bloomberg Technoz

BPS Tegaskan Tak Ada Impor Kurma Israel yang Beredar di Indonesia

Azura Yumna Ramadani Purnama
15 March 2024 10:08

Buah Kurma (Envato/Artem_ka2)
Buah Kurma (Envato/Artem_ka2)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) menegaskan tak ada kurma Israel yang beredar di pasar Indonesia. Pasalnya, Indonesia tidak melakukan impor kurma dari Israel. 

Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan Impor kurma terbesar Indonesia berasal dari Tunisia, yakni mencapai 29,7%. Kemudian, Mesir 28.35%, Iran 9,3%, dan Arab Saudi 8,6%.

"Dari data BPS, Indonesia tak melakukan impor kurma dari Israel. Impor kurma terbesar kita dari Tunisia, Mesir, Iran, dan Arab Saudi," ujar Amalia dalam Konferensi Pers Ekspor Impor Februari, Jumat (15/3/2024).

Sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyerukan masyarakat untuk memperkuat aksi boikot produk Israel maupun yang terafiliasi dengan negara tersebut, sekalipun itu kurma saat Ramadan. MUI menekankan aksi boikot produk Israel merupakan langkah mujarab mendukung Palestina.

"Karena dengan boikot, maka kita bisa memperlemah ekonomi Israel agar tidak menyerang-nyerang lagi," kata Ketua MUI, Prof Sudarnoto, Minggu (10/3/2024) dikutip dari laman resmi MUI.