Logo Bloomberg Technoz

Investor Masih Cemas Soal Credit Suisse, Sesi 1 IHSG Drop 0,75%

Muhammad Julian Fadli
16 March 2023 12:26

Papan Layar IHSG di Bursa Efek Indonesia. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Papan Layar IHSG di Bursa Efek Indonesia. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah dengan koreksi 0,75% dan 49,4 poin ke level 6.578,73 pada penutupan sesi 1 pada Kamis (16/3/2023). Sementara kurs rupiah terpantau melemah 0,11%  ke level Rp 15.399/US$.

Laju IHSG Sesi 1 Kamis (16/3/2023) (Bloomberg)

Sepanjang perdagangan pada sesi 1 IHSG terus bergerak di teritori negatif. Rentang perdagangan bergerak pada area level 6.556 - 6.630. Data perdagangan menunjukkan nilai perdagangan mencapai Rp 5,8 triliun dari 10,1 miliar lembar saham yang ditransaksikan. Tercatat hanya ada penguatan 93 saham dan sebanyak 457 saham terjadi pelemahan. Sisanya 133 saham stagnan.

Sektor saham barang baku dan sektor saham energi menjadi pemberat laju IHSG dengan terkoreksi 1,96% dan 1,94%, disusul oleh pelemahan pada sektor saham konsumen non primer dengan turun 1,67%. Sedangkan, hanya sektor saham kesehatan yang mengalami penguatan 0,55%.

Saham-saham sektor kesehatan menjadi penopang IHSG, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang naik 2,89%, dan saham PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) yang naik 2,66%.

Sejumlah proyek yang dikerjakan PT Adhi Karya Tbk (ADHI) di Ibu Kota Nusantara (IKN) diperkirakan menjadi salah satu kontributor besar terhadap pendapatan perusahaan tahun ini.