Logo Bloomberg Technoz

Lelang SUN Perdana Tahun Ini Dibayangi Pesimisme Pivot The Fed

Ruisa Khoiriyah
03 January 2024 10:16

Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Lelang perdana Surat Utang Negara (SUN) periode 2024 akan digelar oleh pemerintah hari ini, Rabu (3/1/2024), dengan target penerbitan di rentang Rp25 triliun hingga Rp37,5 triliun.

Lelang ini menjadi awal dari serangkaian penawaran Surat Berharga Negara (SBN) untuk pembiayaan APBN 2024 yang menargetkan emisi baru senilai Rp666,4 triliun. Analis memperkirakan animo pasar dalam lelang perdana tahun ini masih akan tertahan di kisaran Rp40 triliun hingga Rp45 triliun, selaras dengan sentimen pasar yang mulai meragukan penurunan bunga global akan dimulai pada Maret.

"Permintaan dalam lelang hari ini mungkin masih akan tertahan di Rp40 triliun—Rp45 triliun," kata Lionel Prayadi, Macro Strategist Mega Capital Sekuritas, Rabu (3/1/2023) pagi.

Dalam lelang hari ini, yang menawarkan tujuh seri SBN, pemerintah juga merilis emisi baru seri fixed rate bertenor panjang 30 tahun yaitu seri FR0102 yang jatuh tempo 15 Juli 2054. Tingkat kupon tetap akan ditentukan pada lelang esok. Bila mengacu pada tingkat imbal hasil INDOGB-30 tahun lalu yang sekitar 6,83%, ada potensi penawaran kupon seri baru itu akan berada di kisaran 6,8%—7,1%.

Selain seri baru FR, lelang hari ini juga menawarkan dua seri Surat Perbendaharaan Negara (SPN) bertenor pendek yang merupakan penerbitan baru (new issuance). Sementara itu, empat seri FR lain adalah reopening