Logo Bloomberg Technoz

Era Kenaikan Bunga The Fed Sudah Berakhir, Ini Pendapat Ekonom

Ruisa Khoiriyah
15 November 2023 09:00

Jerome Powell, Chairman US Federal Reserve (Bloomberg)
Jerome Powell, Chairman US Federal Reserve (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Era itu diyakini telah tiba. Sebagian ekonom memperkirakan, siklus kenaikan bunga acuan Federal Reserve (The Fed), bank sentral AS, yang berlangsung spartan sejak 2022 dan menjadi pengetatan moneter paling agresif di Amerika dalam empat dekade, akhirnya menemui titik surut.

Bank of America (BoA) memperkirakan, The Fed tidak akan lagi menaikkan bunga acuan di masa mendatang menyusul data inflasi Oktober yang jauh lebih rendah ketimbang prediksi pasar.

"Kami kini berpikir bahwa siklus kenaikan bunga acuan The Fed sudah berakhir dan pasar setuju itu," tulis Stephen Juneau, Chief Economist BoA, seperti dilansir dari Bloomberg News, Rabu (15/11/2023).

Ekonom melihat, data inflasi Oktober tidak bisa disangkal lagi adalah kabar bagus bagi The Fed walaupun data inflasi bulanan bisa sangat 'bergejolak'. Bank besar ini memperkirakan The Fed akan memulai siklus pengguntingan bunga acuan pada Juni 2024. 

Proyeksi kebijakan The Fed./dok. Bloomberg

Pelaku pasar obligasi terlihat setuju dengan pendapat itu. Terindikasi dari reli harga Treasury, surat utang AS, hingga memapas tingkat imbal hasil alias yield hingga lebih dari 20 basis poin (bps).