Logo Bloomberg Technoz

Minyak Dunia Diproyeksi Tak Akan Lewati US$85 Sampai Akhir 2023

Sultan Ibnu Affan
06 November 2023 16:20

Penyimpanan Minyak Mentah. (Dok Bloomberg)
Penyimpanan Minyak Mentah. (Dok Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta  – Kalangan ekonom mengestimasikan harga minyak dunia tetap bertahan di level US$80—US$85 per barel sampai akhir tahun ini, meski Arab Saudi dan Rusia kukuh membatasi pasokannya hingga 1 juta barel per hari (bph).

"Kami melihat harga minyak akan stay di level saat ini hingga akhir tahun, dengan kemungkinan turun lebih kuat di kisaran US$80—US$85 per barel," ujar Analis Industri dan Regional Bank Mandiri Ahmad Zuhdi saat dihubungi, Senin (6/11/2023).

Zuhdi mengatakan proyeksi tersebut dinilai lantaran harga minyak dunia belakangan terbukti tidak terlalu terpengaruh sentimen gejolak perang Israel-Hamas, yang sebelumnya sempat diyakini bakal mengganggu pasar global.

Seiring dengan hal itu, Zuhdi pun berpendapat bahwa Rusia dan Arab Saudi negara itu akan melanjutkan melakukan pembatasan pasokan minyak hingga tahun depan.

Pagi ini, harga Brent untuk penyelesaian Januari naik 0,4% menjadi US$85,21/barel, sedangkan WTI untuk pengirim Desember naik 0,6% menjadi US$80,96 per barel