Logo Bloomberg Technoz

Harga Batu Bara Melemah, Saham Tambang Merah

Muhammad Julian Fadli
03 October 2023 16:45

Ilustrasi Tambang Batu Bara (esdm.go.id)
Ilustrasi Tambang Batu Bara (esdm.go.id)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Anjloknya harga acuan batu bara global mendorong performa saham-saham pertambangan yang tercatat di pasar modal Indonesia terperosok ke zona merah. Dalam pantauan, saham PT Harum Energy Tbk (HRUM) jeblok 4,67% ke posisi Rp1.735/saham.

Sektor energi, yang menggawangi saham-saham batu bara juga mencetak kontraksi yang dalam mencapai 1,91%, atau jadi yang paling amblas pada perdagangan Selasa hari ini. Disusul dengan sektor perindustrian, keuangan dan teknologi dengan koreksi masing-masing 1,34%, 0,98%, dan 0,72%.

Diketahui pada perdagangan saham Selasa (3/10/2023), saham sektoral batu bara mengalami tren bearish mengekor harga acuan dunia yang turun ke level US$ 154,5/ton, ambruk 3,5% dibandingkan penutupan perdagangan pekan lalu dan sekaligus menjadi yang terendah sejak 25 Agustus.

Dalam seminggu terakhir harga batu bara juga jatuh 3,13% secara point-to-point. Dalam sebulan perdagangan, harga drop 0,99%.

Analis Industri dan Regional Bank Mandiri Ahmad Zuhdi memaparkan, harga batu bara saat ini masih terdampak kenaikan tak wajar atau overshot dari tahun lalu, yang sempat menembus US$400/ton.