Logo Bloomberg Technoz

Saham Asia Melemah Jelang Rilis Data Inflasi AS

News
13 February 2023 08:50

Ilustrasi Pasar Saham Asia (Dok Bloomberg)
Ilustrasi Pasar Saham Asia (Dok Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pasar saham Asia pada perdagangan hari ini (13/2/2023) bergerak di zona merah, jelang rilisnya data inflasi dan kenaikan suku bunga Amerika Serikat (AS) pada Selasa waktu setempat.

Bursa saham Asia juga mengikuti arah Wall Street yang mengalami koreksi pada akhir minggu kemarin. Pelaku pasar AS dan Asia fokus pada arah sentimen dua data tersebut.

Bursa saham Asia, seperti yang terjadi di Jepang, Korea Selatan, juga Australia melemah tajam. Sementara di Hong Kong turun tipis. Indeks S&P 500 berakhir dengan penurunan 1,1% secara mingguan, sementara Nasdaq 100 turun 2,1%.

Ini merupakan catatan secara mingguan terburuk sepanjang tahun ini untuk dua indeks tersebut. Pasar obligasi juga mengalami pelemahan, tercatat indeks obligasi Bloomberg Global Aggregate minus 1,6%. Indeks ini jadi pencapaian mingguan terburuk sejak September.

Tren negatif pasar didorong oleh perubahan secara cepat atas ekspektasi suku bunga. Investor mengevaluasi kemungkinan biaya bunga pinjaman AS akan mencapai puncak pada tahun ini. Melansir harga pasar sekarang, menyiratkan suku bunga akan mencapai puncak pada level 5,2% dan berlangsung pada Juli.