Logo Bloomberg Technoz

Sri Mulyani Waspada Efek Perlambatan Ekonomi Global Mulai Terasa

Krizia Putri Kinanti
24 July 2023 10:35

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat konfrensi pers APBN Kita Edisi Juni 2023. (Tangkapan Layar Youtube Kemenkeu RI)
Menteri Keuangan Sri Mulyani saat konfrensi pers APBN Kita Edisi Juni 2023. (Tangkapan Layar Youtube Kemenkeu RI)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan pemerintah mewaspadai perlambatan ekonomi imbas penurunan kinerja perdagangan Indonesia yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir.

"Optimisme memberikan keyakinan hingga kuartal II, berbagai indikator Indonesia cukup positif tapi tanda-tanda terjadi rembesan pelemahan global sudah mulai terlihat," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa, Senin (24/7).

Sri Mulyani mengatakan kondisi perekonomian global menunjukkan perlemahan makin terlihat, salah satunya indikator Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur negara-negara yang semakin menunjukan kontraksi. Negara-negara tersebut atara lain, Amerika Serikat, Eropa, Jerman, Perancis, Jepang, Inggris dan Korea Selatan. Negara tersebut merupakan negara yang memiliki pengaruh terhadap perekonomian dan perdagangan dunia termasuk Indonesia.

Sementara PMI Indonesia yang dirilis oleh S&P Global pada bulan Juni menyentuh level 52,5 atau naik signifikan dibandingkan bulan sebelumnya di tingkat 50,3.

"Indikator manufaktur negara-negara dilakukan monitoring, sebesar 61,9% dari negara-negara itu mengalami kontraksi PMI nya ada di bawah 50. Sehingga pelemahan PMI dari negara-negara ini perlu kita waspadai," kata Sri Mulyani.