Logo Bloomberg Technoz

Melihat Wajah Baru Stasiun Tanah Abang yang Lebih Modern

Andrean Kristianto
30 June 2025 17:40

Penumpang Commuter Line (krl) beraktivitas di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Senin (30/6/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Penumpang Commuter Line (krl) beraktivitas di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Senin (30/6/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Stasiun Tanah Abang kini memiliki wajah baru setelah adanya revitalisasi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Stasiun Tanah Abang kini memiliki wajah baru setelah adanya revitalisasi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Revitalisasi tersebut mencakup pembangunan gedung baru dan jalur peron. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Revitalisasi tersebut mencakup pembangunan gedung baru dan jalur peron. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Wajah baru Stasiun Tanah Abang kini memiliki desain modern dan ruang lebih luas dibandingkan sebelumnya. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Wajah baru Stasiun Tanah Abang kini memiliki desain modern dan ruang lebih luas dibandingkan sebelumnya. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Gedung baru ini dilengkapi 11 eskalator, 6 lift, guiding block, serta jalur dan toilet ramah disabilitas. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Gedung baru ini dilengkapi 11 eskalator, 6 lift, guiding block, serta jalur dan toilet ramah disabilitas. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Penambahan fasilitas ini dibuat untuk mengakomodasi peningkatan jumlah penumpang. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Penambahan fasilitas ini dibuat untuk mengakomodasi peningkatan jumlah penumpang. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Dengan adanya peron baru, KAI Commuter mengubah pola operasi perjalanan Commuter Line atau KRL. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Dengan adanya peron baru, KAI Commuter mengubah pola operasi perjalanan Commuter Line atau KRL. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Perubahan ini diterapkan setelah proses pembangunan ruang utama bangunan baru dan peron jalur 2 selesai. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Perubahan ini diterapkan setelah proses pembangunan ruang utama bangunan baru dan peron jalur 2 selesai. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Sistem satu arah diterapkan untuk meningkatkan ketertiban dan menghindari penumpukan penumpang di satu titik. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Sistem satu arah diterapkan untuk meningkatkan ketertiban dan menghindari penumpukan penumpang di satu titik. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Penumpang Commuter Line (krl) beraktivitas di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Senin (30/6/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Stasiun Tanah Abang kini memiliki wajah baru setelah adanya revitalisasi. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Revitalisasi tersebut mencakup pembangunan gedung baru dan jalur peron. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Wajah baru Stasiun Tanah Abang kini memiliki desain modern dan ruang lebih luas dibandingkan sebelumnya. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Gedung baru ini dilengkapi 11 eskalator, 6 lift, guiding block, serta jalur dan toilet ramah disabilitas. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Penambahan fasilitas ini dibuat untuk mengakomodasi peningkatan jumlah penumpang. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Dengan adanya peron baru, KAI Commuter mengubah pola operasi perjalanan Commuter Line atau KRL. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Perubahan ini diterapkan setelah proses pembangunan ruang utama bangunan baru dan peron jalur 2 selesai. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Sistem satu arah diterapkan untuk meningkatkan ketertiban dan menghindari penumpukan penumpang di satu titik. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Stasiun Tanah Abang di Jakarta Pusat kini tampil dengan wajah baru setelah mengalami revitalisasi dengan tambahan gedung baru dan jalur peron baru. Area tersebut mulai beroperasi pada Minggu (29/6/2025).

Stasiun Tanah Abang kini ini memiliki desain modern dan ruang lebih luas dibandingkan sebelumnya. Desain ini dibuat untuk mengakomodasi peningkatan jumlah penumpang.

Seluruh pengguna commuter line atau KRL dari arah Rangkasbitung diarahkan turun di Peron 3. Penumpang yang menuju Bekasi–Cikarang via Manggarai dapat naik dari Peron 2 baru.

Pengguna KRL tujuan Duri, Angke atau Kampung Bandan bisa menggunakan Peron 1 baru. Perjalanan ke Rangkasbitung dilayani di Peron 5 atau 6.

Gedung baru ini dilengkapi dengan 11 eskalator, enam lift antarlantai, guiding block, serta jalur dan toilet ramah disabilitas. Berbagai fasilitas ini disediakan untuk meningkatkan kenyamanan seluruh pengguna KRL.

(dre)