Logo Bloomberg Technoz

3 Saham Baru IPO Anjlok ke Bawah Gocap, Simak Tips Berikut Ini

Muhammad Julian Fadli
05 July 2023 20:10

Bursa Efek Indonesia, Papan Perdagangan IHSG (Dimas Ardian/Bloomberg)
Bursa Efek Indonesia, Papan Perdagangan IHSG (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Sebanyak 43 emiten sukses melantai di papan perdagangan Bursa Efek Indonesia pada tahun 2023 sampai dengan penutupan bulan Juni kemarin menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Harga saham beberapa emiten tercatat meroket usai melantai namun tidak sedikit saham yang baru melantai terjun bebas ke harga di bawah ketika IPO-nya, bahkan ada juga yang jeblok ke bawah Rp50/saham.

Adapun saham yang jeblok tersebut hampir keseluruhan merupakan saham yang diperdagangkan pada papan akselerasi.

Sebagai gambaran, papan akselerasi adalah papan pencatatan untuk perusahaan dengan aset skala kecil dan menengah, papan ini difokuskan otoritas untuk mendorong lebih banyak UKM yang melakukan penawaran umum perdana sebagai bentuk penggalangan dana untuk ekspansi.

Emiten-emiten yang jeblos ke bawah harga Rp50/saham antara lain, PT Menn Teknologi Tbk (MENN) yang melantai pada 18 April 2023 kemarin.

Emiten yang bergerak pada bidang teknologi digital penyedia solusi sistem informasi berbasis Internet of Things (IoT) ini memasang harga IPO Rp78/saham kala itu. Namun, hari ini Rabu (5/7/2023) harganya drop ke level Rp47/saham, dengan kata lain, saham MENN anjlok 40%.