Logo Bloomberg Technoz

Target Vs Realisasi APBN September 2025: Mayoritas Lesu

Sultan Ibnu Affan
15 October 2025 12:42

Defisit APBN 2025 Melebar, capai Rp371,5 Triliun per September. (Diolah dari Berbagai Sumber)
Defisit APBN 2025 Melebar, capai Rp371,5 Triliun per September. (Diolah dari Berbagai Sumber)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Keuangan melaporkan capaian realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hingga akhir September 2025 pada Selasa (14/10/2025) kemarin. Kinerja pendapatan dan belanja kompak menurun, dengan postur mayoritas belum mencapai 75% target sasaran.

Dalam laporan tersebut, otoritas fiskal negara tercatat sudah mengumpulkan realisasi pendapatan negara sebesar Rp1.863,3 triliun. Tetapi, angka itu  baru 65% dari target APBN tahun yang dipatok Rp2.865,5 triliun. Nominalnya  juga turun 7,2% secara tahunan (year-on-year/yoy)

"Tekanan ini utamanya bersumber dari penurunan haga komoditas global yang mempengaruhi penerimaan perpajakan, khusus disektor migas dan tambang," ujar Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dalam konferensi pers.

Berdasarkan rinciannya, realisasi penerimaan perpajakan tercatat Rp1.516,6 triliun atau menyusut 2,9%, dan baru 63,5% dari target APBN.

Angka penerimaan perpajakan berasal dari penerimaan pajak sebesar Rp1.295,3 triliun, yang masih 62,4% dari target serta mengalami penurunan 4,4% yoy. Di sisi lain, penerimaan bea cukai tercatat Rp221,3 triliun atau 71,3% dari target. Nominalnya melonjak 7,1% dibanding realisasi periode yang sama tahun lalu.