Logo Bloomberg Technoz

“Jadi niatnya bukan menyampaikan pendapat, niatnya adalah bikin rusuh, niatnya adalah mengganggu kehidupan rakyat, niatnya adalah menghancurkan upaya pembangunan nasional untuk menghilangkan kemiskinan,” ujarnya. 

Dalam kesempatan yang sama, Prabowo juga memerintahkan Kapolri Listyo untuk menaikkan pangkat para personel yang mengalami cedera selama mengamankan demonstrasi, beberapa waktu lalu. 

Belakangan, Kepolisian RI menjadi sorotan usai adannya fenomena kendaraan taktis atau rantis yang diduga melindas Affan Kurniawan hingga meninggal dunia. Dari tujuh anggota Brimod dalam kendaraan taktis atau rantis tersebut, dua orang berpotensi mendapatkan sanksi berat yaitu pemecatan atau pemberhentian secara tak hormat.

Dua anggota Brimob tersebut adalah Komisaris (Kompol) Kosmas K Gae yang merupakan polisi dengan pangkat tertinggi di rantis tersebut; serta Brigadir Kepala (Bripka) Rohmat yang mengemudikan rantis. Keduanya duduk pada bagian depan mobil saat melintas dan menabrak Affan di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta.

Sementara, lima anggota brimob lainnya yakni Ajun Inspektur Dua (Aipda) M. Rohyani; Brigadir Satu (Briptu) Danang; Brigadir Dua (Bripda) Mardin; Bhayangkara Kepala (Baraka) Yohanes Davidbripk; dan Baraka Jana Edi. Menurut Propam Polri, kelimanya diduga melakukan pelanggaran kategori sedang. Pada saat peristiwa, kelimanya berada di bagian belakang rantis.

Sanksi yang bisa menjerat lima anggota Brimob tersebut adalah penempatan khusus atau patsus; mutasi atau demosi; penundaan kenaikan pangkat; dan penundaan pendidikan. Saat ini, akreditor telah menyelesaikan proses pemeriksaan dan pemberkasan terhadap para terduga yang masuk dalam kelompok pelanggar berat dan sedang.

Perlu diketahui, Dinas Kesehatan DKI  Jakarta mencatat per Minggu, (31/8/2025) pukul 07.00, sebanyak 469 jiwa menjadi korban unjuk rasa yang terjadi dalam sepekan terakhir di sejumlah titik di DKI Jakarta. Perinciannya sebanyak 371 pasien menjalani rawat jalan, 97 pasien masih harus di rawat inap, dan 1 orang meninggal dunia.

"Jenis keluhan kesehatan yang paling banyak ditangani antara lain konjungtivitis (198 kasus), luka terbuka atau vulnus (90 kasus), sesak napas atau dyspnea (42 kasus), serta sejumlah trauma fisik, patah tulang, cedera kepala, dan keluhan medis lainnya," ujar Kepala Dinkes DKI Jakarta, Ani Ruspitawati dalam siaran pers.

(ain)

No more pages