Logo Bloomberg Technoz

Baru Bersih Sebentar, Kabut Asap Kembali Cemari Udara New York

News
11 June 2023 12:40

Warga berjalan di Jembatan Brooklyn saat asap dari kebakaran hutan Kanada menyelimuti New York, AS, Selasa (6/65/2023). (Victor J. Blue/Bloomberg)
Warga berjalan di Jembatan Brooklyn saat asap dari kebakaran hutan Kanada menyelimuti New York, AS, Selasa (6/65/2023). (Victor J. Blue/Bloomberg)

Will Wade - Bloomberg News - 

Bloomberg, Asap yang berasal dari kebakaran hutan di Kanada, terburuk dalam sejarah, kembali mencemari udara New York City dan bagian timur laut pada Sabtu waktu setempat setelah dirilis statemen bahwa udara dan langit Big Apple sudah bersih. 

Sabtu petang di New York, udara di kota besar itu berkabut dengan level kualitas udara moderat hingga bagus, di mana sebagian besar udara berkualitas moderat bertiup ke selatan ke Florida dan melingkupi mayoritas wilayah timur Amerika, berdasarkan AirNow.gov.

Itu merupakan perubahan dari Sabtu pagi ketika langit New York cerah dan udara bersih bertiup dari Philadelphia ke Maine. Pergeseran pola angin  telah mendorong asap ke bagian utara ketika kobaran api masih terus berlangsung membakar hutan-hutan Kanada.

"Selama masih ada kebakaran, asap akan terus ada," ujar Dominic Ramunni, meteorologist di National Weather Service, New York, Sabtu (10/6/2023).