Logo Bloomberg Technoz

Pergerakan ini mencerminkan kehati-hatian menjelang pidato Powell yang dijadwalkan pada Kamis malam di simposium Jackson Hole, di mana Gubernur The Fed diperkirakan akan mengumumkan kerangka kebijakan baru bank sentral.

"Risalah tersebut konsisten dengan komentar hawkish Powell pada pertemuan sebelumnya," kata David Russell dari TradeStation. "Para investor yang optimistis mungkin akan mendapat sedikit kejutan di Jackson Hole."

Perkiraan harga pasar melemah menjelang dua pemangkasan suku bunga The Fed pada 2025. (Bloomberg)

Dolar AS berakhir sedikit berubah pada Rabu dan yen stabil pada Kamis setelah menguat terhadap dolar AS pada sesi sebelumnya. Harga minyak naik pada Rabu setelah laporan menunjukkan cadangan minyak AS berkurang.

"The Fed akan memangkas suku bunga pada September kecuali pasar tenaga kerja kembali mengetat disertai berita inflasi yang buruk," kata Marco Casiraghi dari Evercore.

Dia mencatat sebagai tanda stabilitas bahwa risalah The Fed menunjukkan hampir semua pembuat kebijakan percaya bank sentral "sudah siap untuk merespons secara tepat waktu terhadap potensi perkembangan ekonomi." 

Di Asia, data yang akan dirilis mencakup PMI S&P Global Jepang, ekspektasi inflasi konsumen Australia, dan inflasi Hong Kong. Pasar di Filipina tutup.

Aksi Jual Saham Teknologi

Salah satu pendiri Oaktree Capital Management LP, Howard Marks mengatakan pasar saham AS "masih dalam tahap awal" gelembung, meski titik kritis untuk koreksi belum tiba.

Penurunan saham-saham megacap AS menyeret indeks S&P 500 untuk sesi keempat beruntun pada Rabu, meski sempat rebound dari level terendah sesi.

Walau sebagian besar kelompok utama indeks acuan saham AS ditutup lebih tinggi, beberapa analis memperingatkan bahwa bobot ekstra dari raksasa teknologi dapat mengubah "rotasi" keluar dari sektor ini menjadi kekalahan yang lebih besar.

"Rotasi hanya dapat terjadi jika saham teknologi tetap stabil," kata Matt Maley dari Miller Tabak. "Jika saham-saham itu turun, rotasi yang akan kita lihat hanyalah ke arah uang tunai."

Mark Hackett dari Nationwide mengatakan kita melihat penurunan kepemimpinan yang signifikan, di mana pertumbuhan saham berkapitalisasi besar jauh tertinggal dari saham berkapitalisasi kecil dan saham nilai bulan ini.

"Namun, volatilitas dan spread kredit tetap tenang, menunjukkan kekhawatiran investor relatif moderat," jelasnya.

Di BMO Private Wealth, Carol Schleif mengatakan valuasi saham saat ini sudah penuh, sehingga hanya menyisakan sedikit ruang kekecewaan. 

“Pasar saham saat ini  masa depan yang cerah, dan penilaian tersebut sebagian besar beralasan berkat laba yang jauh lebih kuat dari perkiraan awal dan kejelasan yang semakin meningkat tentang kebijakan perdagangan dan pajak,” katanya.

"Pasar saham saat ini sedang mengantisipasi masa depan yang cerah, dan penilaian itu sebagian besar dibenarkan berkat laporan laba yang jauh lebih kuat dari perkiraan awal dan meningkatnya kejelasan tentang kebijakan perdagangan dan pajak," tukasnya.

(bbn)

No more pages