Logo Bloomberg Technoz

Kapal Higgins meninggalkan wilayah yang disebut AS sebagai klaim maritim berlebihan setelah menyelesaikan operasi tersebut dan melanjutkan operasi rutin di LCS.

"Pernyataan China tentang misi ini salah," kata Juru Bicara Armada Ketujuh AS Letnan Sarah Merrill melalui surelnya menjawab pertanyaan Bloomberg. "Apa pun yang dikatakan China sebaliknya tidak akan menghentikan kami."

LCS sudah lama menjadi sumber ketegangan antara AS dan China. Klaim teritorial China atas perairan tersebut tumpang tindih dengan klaim negara-negara tetangga, termasuk Filipina. AS secara rutin melakukan operasi kebebasan navigasi di wilayah tersebut—tindakan yang seringkali memprovokasi Beijing.

Pada Senin lalu, dua kapal China bertabrakan setelah salah satunya mengejar kapal Penjaga Pantai Filipina di dekat Beting Scarborough. Beijing menyalahkan Manila atas insiden tersebut tanpa merinci kerusakan yang dialami kapalnya.

"Operasi ini menunjukkan bahwa AS akan terbang, berlayar, dan beroperasi di mana pun hukum internasional mengizinkan—terlepas dari lokasi klaim maritim yang berlebihan dan terlepas dari perkembangan terkini," imbuh Merrill.

Meski ada ketegangan maritim, hubungan antara dua ekonomi terbesar di dunia tersebut mulai stabil setelah kedua belah pihak memperpanjang gencatan perang dagang selama 90 hari lagi hingga awal November.

(bbn)

No more pages