Logo Bloomberg Technoz

Kemenpora dan LIB akan Lakukan Pembinaan Suporter Sepak Bola RI

Dinda Decembria
30 July 2025 08:30

Menpora RI Dito Ariotedjo saat memberikan pernyataan kepada awak media di Kantor Kemenpora RI, Jakarta (11/7/2025). (Bloomberg Technoz/Farid Nurhakim)
Menpora RI Dito Ariotedjo saat memberikan pernyataan kepada awak media di Kantor Kemenpora RI, Jakarta (11/7/2025). (Bloomberg Technoz/Farid Nurhakim)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) melakukan kolaborasi bersama Liga Indonesia Baru (LIB) untuk melakukan komunikasi, informasi, dan edukasi pembinaan suporter yang diharapkan berdampak baik pada industri sepakbola.

Menurut Menteri Pemuda dan Olahraga, (Menpora) Dito Ariotedjo bahwa tujuan dari pembinaan terhadap suporter sepak bola tanah air bukan karena untuk intervensi.

“Justru ini adalah salah satu langkah meningkatkan industri olahraga di Indonesia. Karena suporter olahraga adalah variabel terpenting dalam keberlangsungan industri olahraga," ujar Menpora Dito, dalam keterangan tertulis, Selasa (29/07).

Dito juga menyatakan bahwa langkah ini ialah implementasi nyata dari amanat Undang-undang nomor 11 Tahun 2022, khususnya mengacu pada pasal 55 soal tentang pembinaan suporter.

Terdapat 7 poin pada pasal tersebut:

1.⁠ ⁠Dalam penyelenggaraan kejuaraan olahraga terdapat suporter olahraga yang berperan aktif memberikan semangat, motivasi, dan dukungan baik  di dalam maupun di luar pertandingan olahraga

2.⁠ ⁠Suporter olahraga sebagaimana dimaksud pada ayat (1) membentuk organisasi atau badan hukum suporter olahraga dengan mendapat rekomendasi dari klub atau Induk Organisasi Cabang Olahraga


3.⁠ ⁠Organisasi atau badan hukum suporter olahraga sebagaimana dimaksud pada ayat (2) memiliki anggaran dasar/anggaran rumah tangga dan anggota yang terdaftar

4.⁠ ⁠Pengurus organisasi atau badan hukum suporter olahraga sebagaimana dimaksud pada ayat (3) bertanggung jawab melakukan pengelolaan dan pembinaan terhadap anggotanya


5.⁠ ⁠Suporter olahraga sebagaimana dimaksudkan pada ayat (2) memiliki hak:

a. Mendapatkan perlindungan hukum, baik di dalam maupun di luar pertandingan olahraga

b. Mendapatkan pembinaan dari organisasi atau badan hukum suporter olahraga yang menaunginya

c. Mendapatkan kesempatan prioritas memiliki klub melalui kepemilikan saham sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan 

d. Memberikan dukungan langsung atau tidak langsung, baik di dalam maupun di luar pertandingan Olahraga. 

6.⁠ ⁠Suporter Olahraga sebagaimana dimaksud pada ayat (2) memiliki kewajiban: 

a. Mendaftarkan diri menjadi anggota organisasi atau badan hukum Suporter Olahraga tertentu; dan

b. Menjaga ketertiban dan keamanan, baik di dalam maupun di luar pertandingan Olahraga.

7.⁠ ⁠Suporter Olahraga dapat berperan serta mendukung pengembangan Industri Olahraga dengan pelaku Industri Olahraga melalui pola kemitraan yang saling menguntungkan

Tahap awal akan diujicoba lewat 10 Klub


Pada tahap awal, Menpora Dito menyampaikan program tersebut akan dimulai dengan 10 klub lebih dulu. 

Rinciannya adalah Persija Jakarta, Persib Bandung, PSM Makassar, Persebaya Surabaya, Bali United, Arema FC, PSS Sleman, Semen Padang, Borneo FC dan Malut United. 

"Intinya bagaimana menaikkan taraf industri olahraga Indonesia lebih baik yang ujungnya kesejahteraan dan pembinaan. Klub-klub besar sudah punya organisasi suporter nanti akan ada pelatihan dengan para pakar dan simulasi-simulasi," terang Menpora Dito. 

Melalui kerja sama itu, Menpora Dito berharap akan tercipta suasana dukungan yang lebih kekeluargaan dan kondusif. 

Kemudian, Menpora Dito ingin kolaborasi ini berdampak langsung dan luas pada ekosistem industri olahraga, termasuk pada peningkatan kesejahteraan tenaga olahraga dan pelaku UMKM. 
"Ini adalah kolaborasi yang baik untuk masa depan olahraga Indonesia. Semoga setelah PKS ini bisa langsung eksekusi programnya," jelas Menpora Dito. 

Di sisi lain, Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, menyambut baik kerja sama dengan pemerintah. Menurutnya, suporter merupakan salah satu elemen penting dalam sepak bola. 

"Tentu diharap PKS nantinya bisa memberikan edukasi bagi teman-teman suporter. Ini adalah langkah strategis dan memberi dampak positif bagi sepak bola Indonesia," pungkas Ferry.