Apindo: Dunia Usaha Butuh Insentif Cegah PHK Massal
Merinda Faradianti
28 July 2025 15:30

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Widjaja Kamdani menegaskan saat ini dunia usaha butuh insentif fiskal untuk mencegah pemutusah hubungan kerja (PHK) massal.
"Dunia usaha membutuhkan insentif fiskal yang terkukur dan akses likuiditas yang memadai untuk menjaga arus kas, menopang produksi, dan mencegah pemutusan hubungan kerja massal," ujar Shinta dalam acara Dewas Menyapa Indonesia bersama BPJS Ketenagakerjaan di Jakarta, Senin (28/7/2025).
Dia mengatakan hampir 50% pelaku usaha saat ini menahan ekspansi dan memperlambat perekrutan karyawan. Hal ini terjadi karena dampak geopolitik yang tinggi, hingga proyeksi pertumbuhan ekonomi yang menurun.
"Survei Apindo menyatakan pengusaha telah mengurangi tenaga kerja, dan masih akan terus melakukan hal ini," kata Shinta.
Ia menyebut saat ini aktivitas manufaktur domestik sedang menurun dan terkontraksi. Data ekspor Indonesia menunjukkan tekanan akibat perlambatan pertumbuhan di negara-negara mitra utama. Aktivitas manufaktur yang terkontraksi, kata dia, menyebabkan new export order menurun dengan kinerja ekspor melemah 7,53% pada triwulan I 2025 karena penurunan permintaan global dan harga komoditas.
































