Harga tembaga terdongkrak oleh lonjakan pengiriman ke AS dan penyusutan stok global, sementara pelemahan dolar AS turut mendukung kenaikan harga komoditas yang dihargai dalam mata uang tersebut.
Harga tembaga di London Metal Exchange turun 0,2% ke US$9.846 per ton pada pukul 09.27 waktu Shanghai.
Pekan lalu, logam ini sempat menembus US$10.000 per ton dan mencetak penutupan tertinggi dalam lebih dari tiga bulan. Harga aluminium, seng, dan nikel juga terkoreksi.
Sementara itu, harga bijih besi di Singapura turun 0,3% ke US$95,60 per ton. Kontrak bijih besi di Dalian dan kontrak baja di Shanghai turut melemah.
(bbn)
No more pages































