Presiden FSPPB Arie Gumilar menjelaskan bahwa tema PKB kali ini mengusung semangat kedaulatan energi nasional melalui penguatan sumber daya manusia.
“Sejak dulu, federasi menginginkan adanya kedaulatan energi nasional di tangan anak bangsa dan juga sudah sejalan dan selaras dengan aspirasi dari manajemen dan asta cita pemerintahan Republik Indonesia yang ingin menjadikan Pertamina ini sebagai soko guru kemandirian energi menuju swasembada, energi nasional dan kemandirian, serta keberlanjutan dan ketahanan nasional,” kata Arie.
PKB Pertamina merupakan hasil kesepakatan antara perusahaan dan serikat pekerja yang memuat syarat kerja, hak dan kewajiban, serta ketentuan lainnya. Perjanjian ini bersifat komprehensif dan bertujuan menciptakan hubungan kerja yang harmonis, dinamis, dan berkeadilan.
Sebagai perusahaan yang memimpin transisi energi nasional, Pertamina terus mendukung target Net Zero Emission 2060 melalui berbagai program strategis yang mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDG’s), sejalan dengan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) yang diterapkan di seluruh lini usaha.
(tim)


































