Sebagian besar ekonom mengantisipasi dampak terberat dari pungutan yang tinggi akan terlihat dalam beberapa bulan mendatang.
Para pejabat Federal Reserve (The Fed) mengindikasikan mereka tidak terburu-buru untuk memangkas suku bunga sampai mereka mendapatkan kejelasan lebih lanjut mengenai dampak kebijakan pemerintah terhadap perekonomian, dan secara luas diperkirakan akan membiarkan suku bunga acuan mereka tidak berubah saat mereka bertemu pada 6-7 Mei mendatang.
Meskipun bank sentral AS adalah lembaga independen, Trump telah menekannya untuk mengurangi biaya pinjaman.
Kenaikan gaji pada April bersifat luas, dipimpin oleh sektor perawatan kesehatan dan transportasi serta pergudangan. Manufaktur mengurangi tenaga kerja karena sektor ini mengalami kontraksi paling tajam dalam produksi sejak 2020.
Pemerintah federal memangkas pekerja untuk bulan ketiga—rentetan terpanjang sejak 2022 —yang mencerminkan upaya Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) yang dipimpin Elon Musk untuk mengurangi tenaga kerja federal dan pengeluaran pemerintah.
Pemerintah memimpin semua industri AS dalam hal PHK pada tahun 2025, di mana sebagian besar dari sekitar 282.000 PHK yang terlihat sepanjang tahun ini disebabkan oleh kebijakan DOGE, menurut perusahaan outplacement Challenger, Gray & Christmas dalam laporannya pada Kamis.
Para ekonom berpendapat sedikitnya setengah juta pekerja di AS bisa terancam karena pemotongan belanja federal meluas ke kontraktor, universitas, dan lembaga-lembaga lain yang bergantung pada pendanaan pemerintah.
Tingkat partisipasi—bagian dari populasi yang bekerja atau mencari pekerjaan—meningkat menjadi 62,6% pada April. Tingkat partisipasi bagi mereka yang berusia antara 25 dan 54 tahun, yang juga dikenal sebagai pekerja usia produktif, naik ke level tertinggi dalam tujuh bulan terakhir.
Para ekonom juga memperhatikan bagaimana dinamika penawaran dan permintaan tenaga kerja berdampak pada kenaikan upah—terutama dengan risiko inflasi yang kembali meningkat. Laporan ini menunjukkan pendapatan rata-rata per jam naik 0,2% bulan lalu, menandai perlambatan dari Maret. Dari tahun sebelumnya, pendapatan naik 3,8%.
Data lain menunjukkan penurunan yang lebih nyata dalam kondisi pasar tenaga kerja. Lowongan pekerjaan turun pada Maret ke level terendah sejak September, dan laporan mengenai perekrutan swasta menunjukkan perusahaan-perusahaan menambahkan gaji paling sedikit dalam sembilan bulan terakhir pada April.
Para ekonom sebagian besar memperkirakan PHK akan meningkat dalam beberapa bulan mendatang karena ketidakpastian ekonomi menghentikan rencana ekspansi.
United Parcel Service Inc memperkirakan akan memangkas 20.000 pekerja karena mengantisipasi melemahnya permintaan belanja daring. Perusahaan lain termasuk Volvo Group dan Cleveland-Cliffs Inc juga akan mengurangi tenaga kerjanya.
(bbn)




























