Logo Bloomberg Technoz

Perkebunan dan kehutanan menempati posisi kedua dengan total Rp31,12 triliun pada kuartal I-2025. Perinciannya, kelapa sawit Rp15,26 triliun; kayu log Rp11,79 triliun; karet 3,08 triliun; dan lainnya Rp0,99 triliun. Adapun, komoditas lainnya meliputi pala, kelapa, kakao dan biofuel.

Pada posisi ketiga adalah minyak dan gas bumi dengan total Rp6,55 triliun pada kuartal I-2025. Perinciannya, minyak bumi Rp3,13 triliun dan gas bumi Rp3,42 triliun.

Perikanan dan kelautan menempati posisi keempat dengan total Rp1,03 triliun pada kuartal I-2025. Komoditasnya termasuk garam, ikan tuna, cakalang, tongkol, udang, rumput laut, rajungan dan tilapia.

Realisasi investasi pada kuartal I-2025 mencapai Rp465,2 triliun. Angka tersebut meningkat 2,7% secara kuartalan atau naik 15,9% secara tahunan.

Rosan mengatakan realisasi investasi pada kuartal I-2025 tersebut setara dengan 24,4% dari total target investasi pemerintah sepanjang 2024 senilai Rp1.905,6 triliun.

Sementara itu, kata Rosan, serapan tenaga kerja yang tercipta mencapai 594.104 orang sepanjang periode itu. Angka tersebut tercatat naik 8,5% secara tahunan.

“Investasi pada triwulan pertama ini sesuai dengan target yang dicanangkan Bappenas kepada kami,” kata Rosan dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (23/4/2035).

(lav)

No more pages