IHSG Masih Berpotensi Melemah, Tekanan Datang dari 2 Arah
Muhammad Julian Fadli
06 February 2025 08:35

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini Kamis 6 Februari 2025, berpotensi bergerak melemah, seiring dengan wait and see ketidakpastian dan volatilitas pasar yang terpicu dari isu perang dagang tarif Donald Trump. Ekonomi RI yang tumbuh melambat di sepanjang tahun 2024 5,03% juga masih membayangi pasar.
Pada perdagangan saham kemarin, Rabu (5/2/2025), IHSG ditutup di zona merah dengan mencatatkan pelemahan 49,23 poin (0,70%) hingga menutup perdagangan di posisi 7.024.

Secara teknikal sejatinya IHSG masih ada potensi untuk melemah, menyusul sentimen yang menekan dari 2 arah, dengan target koreksi terdekat menuju 7.000 yang makin menjauhi support MA-50 nya, serta level 6.980 hingga 6.950 sebagai support terkuat.
Adapun trendline indicator sebelumnya yang gagal ditembus, kini menjadi resistance terdekat IHSG pada level 7.100, dan resistance selanjutnya pada level 7.150 sampai dengan 7.200 yang tercermin pada time frame daily.
Sentimen pada perdagangan hari ini utamanya datang dari global dan dalam negeri. Kebijakan geopolitik Presiden Amerika Serikat Donald Trump masih membayangi. Ketegangan turut meningkat menjelang penerapan tarif balasan dari China terhadap AS yang akan mulai berlaku, berpotensi memicu perang dagang dan memperlambat pertumbuhan ekonomi global.