Logo Bloomberg Technoz

Krisis Perbankan AS Belum Mereda, Pinjaman Darurat Fed Diserbu

News
28 April 2023 08:15

Penanda di luar kantor pusatSilicon Valley Bank (SVB) di Santa Clara, California, AS. (David Paul Morris/Bloomberg)
Penanda di luar kantor pusatSilicon Valley Bank (SVB) di Santa Clara, California, AS. (David Paul Morris/Bloomberg)

Jonnelle Marte - Bloomberg News - 

Pinjaman dana darurat bank-bank di Amerika Serikat pada Federal Reserve, bank sentral AS, tercatat naik dalam dua pekan berturut-turut, menggarisbawahi masih berlangsungnya tekanan yang berkelanjutan dalam sistem keuangan negeri itu pasca serangkaian kejatuhan bank Maret lalu.

Bank sentral AS sebagai lender of the last resort, mencatat piutang senilai US$155,2 miliar yang sudah disalurkan pada bank melalui dua fasilitas pinjaman “backstop”, untuk periode sepekan hingga 26 April. Angka itu naik dari pekan sebelumnya sebesar US$143,9 miliar, menurut data yang diterbitkan Kamis.

Pinjaman Fed untuk perbankan mulai naik lagi (Bloomberg)

Saham sektor perbankan di Wallstreet berada dalam tekanan pekan ini setelah First Republic Bank mencatat arus penarikan dana deposito yang deras dan menyeret turun harga sahamnya ke rekor terendah.

Masa depan bank masih tidak pasti di tengah kebuntuan antara pemerintah AS dan saingan terbesar pemberi pinjaman tentang bagaimana menyelamatkan perusahaan yang bermasalah itu.