Logo Bloomberg Technoz

Pemicu Laba Bersih Kuartal I-2023 BSI Naik 47% Menjadi Rp1,4 T

Dityasa Hanin Forddanta
27 April 2023 10:06

Gedung Bank Syariah Indonesia. Foto: Dimas Ardian/Bloomberg
Gedung Bank Syariah Indonesia. Foto: Dimas Ardian/Bloomberg

Bloomberg Technoz, Jakarta - Laba bersih PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) atau BSI mengalami kenaikan 47,65% secara tahunan menjadi Rp 1,46 triliun pada kuartal I-2023.

Berdasarkan laporan keuangan, Kamis (27/4/2023), kenaikan laba bersih dipicu sejumlah faktor. Salah satunya, hak bagi hasil milik bank yang tercatat naik 12,36% secara tahunan menjadi Rp 4,07 triliun.

BSI juga mencatat kenaikan pendapatan usaha lainnya menjadi Rp 985,59 miliar dari sebelumnya Rp 813,92 miliar.

Beban usaha naik 3,92% secara tahunan menjadi Rp 2,56 triliun di kuartal satu tahun ini. Kenaikan tersebut masih bisa dikompensasi oleh penurunan beban cadangan kerugian atas penurunan nilai aset produktif dan non-produktif 9,62% secara tahunan menjadi Rp 761,71 miliar.

Dengan adanya kompensasi tersebut, laba usaha naik 45,39% secara tahunan menjadi Rp 1,94 triliun. Kenaikan ini yang mengerek pertumbuhan laba bersih, disertai kenaikan laba bersih per saham dasar menjadi Rp 31,61/saham dari sebelumnya Rp 24,01/saham.