Logo Bloomberg Technoz

Bahlil Pamer Investasi Hilirisasi Rp75,8 T di Kuartal I-2024

Sultan Ibnu Affan
29 April 2024 11:49

Para pekerja mengemas timah batangan untuk diekspor di pabrik timah PT Timah di Pangkal Pinang, Pulau Bangka./Bloomberg-Dimas Ardian
Para pekerja mengemas timah batangan untuk diekspor di pabrik timah PT Timah di Pangkal Pinang, Pulau Bangka./Bloomberg-Dimas Ardian

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memamerkan pencapaian investasi di untuk hilirisasi. Hilirisasi terjadi di berbagai sektor.

Pada Senin (29/4/2024), nilai investasi hilirisasi pada 3 bulan pertama 2024 bernilai Rp 75,8 triliun. Angka itu setara dengan 18,9% dari total realisasi investasi yang sebesar Rp 401,5 triliun.

Di sektor mineral, total realisasi investasi hilirisasi pada Januari-Maret adalah Rp 43,2 triliun. Untuk nikel Rp 33,4 triliun, tembaga Rp 8,4 triliun, dan bauksit Rp 1,4 triliun.

Lalu ada di sektor kehutanan, di mana investasi hilirisasi bernilai Rp 13,3 triliun yang seluruhnya untuk pulp and paper. Kemudian di sektor pertanian, investasi hilirisasi bernilai Rp 11,1 triliun untuk pengembangan CPO/oleochemical.

Sementara di sektor migas, realisasi investasi hilirisasi adalah Rp 7,4 triliun untuk pengembangan petrokimia. Terakhir adalah untuk ekosistem kendaraan listrik dengan nilai Rp 0,8 triliun.