Logo Bloomberg Technoz

Pupuk Indonesia Desak HGBT Diperpanjang: Demi Ketahanan Pangan

Sultan Ibnu Affan
19 March 2024 06:50

Pupuk Kaltim. (Dok. Pupuk Kaltim)
Pupuk Kaltim. (Dok. Pupuk Kaltim)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Pupuk Indonesia (Persero) meminta pemerintah untuk tetap memperpanjang kebijakan harga gas bumi tertentu (HGBT) melewati akhir tahun ini. 

Direktur Utama Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi mengatakan hal ditujukan sejalan dengan upaya pemerintah untuk memaksimalkan ketahanan pangan nasional, yang juga bergantung pada keterjangkauan biaya energi di industri pupuk.

"Kalau harga gas naik, dampaknya harga pupuk naik. Kalau harga pupuk naik, ada dua yang terdampak," ujar Rahmad di Jakarta, dikutip Selasa (19/3/2024).

Jika harga pupuk naik, kata Rahmad, alokasi subsidi yang dianggarkan pemerintah untuk 'membantali' pupuk subsidi kepada petani juga ikut naik. Hal itu juga dikhawatirkan bakal mengerek kepada kenaikan harga pupuk nonsubsidi.

Petani memanen semangka di bekas sawah di Subang, Jawa Barat, Sabtu (29/7/2023). (Dimas Ardian/Bloomberg)

Rahmad mengelaborasi, jika hal tersebut terjadi, kemungkinan besar para petani akan mengurangi konsumsi pupuk, yang juga dikhawatirkan akan berdampak terhadap produktivitas petani sebagai ujung tombak ketahanan pangan nasional.