Logo Bloomberg Technoz

Temuan ini menggarisbawahi bagaimana pasar yang pulih di AS dan negara-negara Barat lainnya memperlebar kesenjangan antara negara-negara kaya dan miskin.

Ilustrasi Kemiskinan. (Muhammad Fadli/Bloomberg)

Produk domestik bruto (PDB) per orang di Monako sekitar US$240.000 (sekitar Rp3,74 miliar), lebih dari 900 kali lebih besar daripada Burundi di Afrika Timur, menurut data Bank Dunia.

Invasi Rusia ke Ukraina pada tahun 2022 merusak ekonomi global yang baru saja pulih dari pandemi, membuat harga energi dan makanan melonjak. Meskipun hal ini menyebabkan masalah di seluruh dunia, negara-negara miskin yang harus mengimpor barang-barang tersebut sangat terpukul karena biaya pinjaman meningkat.

Meski demikian tidak semua orang merasakan dampaknya. 500 orang terkaya di dunia menambahkan US$1,5 triliun (sekitar Rp23.400 triliun)pada kekayaan gabungan mereka tahun lalu, dengan Chief Executive Officer (CEO) Tesla Inc Elon Musk menambahkan paling banyak, menurut Bloomberg Billionaires Index.

“Temuan kami mengkonfirmasi perbedaan substansial dalam distribusi kekayaan antar negara,” kata Knight Frank dalam laporannya. 

“Diharapkan adanya fokus kebijakan yang lebih besar pada di mana kekayaan berada, bagaimana kekayaan tersebut didistribusikan di seluruh perekonomian dan bagaimana pemerintah dapat mengenakan pajak dan mendorong pertumbuhannya.”

(bbn)

No more pages