Logo Bloomberg Technoz

Respons BEI Usai Tim Ganjar-Mahfud Bandingkan IHSG SBY & Jokowi

Mis Fransiska Dewi
09 January 2024 11:30

Karyawan duduk dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan duduk dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Direktur Utama Bursa Indonesia (BEI) Iman Rachman merespons perbandingan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Joko Widodo (Jokowi) yang dilontarkan kubu pasangan calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden (cawapres) Mahfud MD.

Iman Rachman menyatakan, performa IHSG baik pada era SBY dan Jokowi tidak bisa dilihat dari satu sisi saja. Pasalnya, banyak faktor yang menentukan pergerakan IHSG.

"Termasuk soal kondisi makro. Kalau berbicara makro, itu berarti kondisi internasional dan domestik," ujar Iman Rachman, Selasa (9/1/2023).

Iman Rachman menambahkan, performa IHSG era SBY dan Jokowi juga tidak dapat dilihat berdasarkan kuantitas. Pasalnya, jumlah emiten juga ikut berubah.

“Jadi nggak hanya (kuantitas). Cuman jumlah emiten juga berubah jadi banyak hal yang mempengaruhi IHSG itu,” kata Iman di gedung BEI, Selasa (9/1/2024).