Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Zenius platform edukasi yang didirikan pada 2004 mengumumkan tutup sementara. Dikarenakan mengalami tantangan operasional.

“Kami sangat menyesal atas ketidaknyamanan yang akan ditimbulkan bagi para pengguna kami. Kami mengambil langkah strategis untuk menghentikan operasi secara sementara, tetapi menjamin bahwa kami tidak akan berhenti berusaha untuk menjalankan dan mewujudkan visi untuk merangkai Indonesia yang cerdas, cerah dan asik,” dikutip dari pernyataan resmi Zenius, Kamis (4/1/2024).

Pihak Zenius menyadari keputusan tersebut mengecewakan banyak pihak. Terutama para pengguna setia yang telah mendukung dan mempercayai mereka.

“Untuk itu kami meminta maaf dan berterima kasih kepada para pengguna dan mitra atas kepercayaan yang telah diberikan,” ujar Zenius.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para pengguna, yang telah menjadi pilar penting dalam perjalanan kami sejak 2004. Dukungan dan kepercayaan mereka adalah hal yang tak bernilai bagi kami. Terima kasih telah menjadi bagian dari zenius di 20 tahun terakhir,” tambahnya.

Zenius sejak 2004 telah memainkan peran penting dalam mewujudkan mimpi jutaan siswa. Membantu mereka masuk ke perguruan tinggi negeri impian. 

Zenius telah menjadi platform edukasi online terdepan di Indonesia, yang menawarkan materi pelajaran SD, SMP, SMA, persiapan UTBK, ujian mandiri, hingga upskilling/reskilling profesional.

Sempat didanai Patrick Walujo dan Telkom

Sebelum mengumumkan tutup, Zenius merupakan platform yang sempat didanai oleh Northstar Group milik Patrick Walujo dan MDI Ventures milik Telkom.

Saat itu, Northstar Group pada 2009 memberikan dana sebesar US$20 juta. Lalu setelah 13 tahun berselang, giliran MDI Ventures yang menyuntikan dana untuk jumlah yang tidak disebutkan.

Pendanaan digunakan untuk mendukung pengembangan lebih lanjut dan perluasan ekosistem pembelajaran Zenius.

(spt)

No more pages