Logo Bloomberg Technoz

Meski penurunan terbaru ini jauh lebih ringan dibandingkan dengan tiga tahun penurunan sebelumnya, hal ini terjadi dalam situasi yang sangat berbeda. Pasca krisis kripto besar terakhir pada 2022, adopsi institusional meluas, regulasi telah matang, dan industri ini telah menemukan pendukung terpentingnya dalam diri Presiden AS Donald Trump.

Kelelahan terhadap Bitcoin Mulai Terasa Seiring Token Menuju Kerugian (Bloomberg)

Penganut bullish kini dalam situasi bimbang pasca harga BTC yang drop dari posisi ATH bulan Oktober sehingga aset kripto kesulitan menemukan pijakan.

Volume perdagangan terpantau rendah, investor meninggalkan ETF Bitcoin, dan pasar derivatif menunjukkan kurangnya minat untuk bertaruh atas perbaikan harga.

Aksi beli besar-besaran dari ‘whale’ Bitcoin dominan — Strategy Inc. milik Michael Saylor — belum cukup untuk membalikkan keadaan. 

Keadaan Diramal Membaik di 2026

Jelang penutupan tahun 2025 asa optimisme hadir untuk Bitcoin. Perusahaan investasi kripto Bitwise meyakini Bitcoin akan mencapai harga tertinggi sepanjang masa pada 2026. Hal yang sekaligus membalikkan posisi terkini bahwa BTC dalam dua bulan terakhir mencatatkan penurunan.

Bitwise meyakini bahkan Bitcoin kan melanggar tren siklus empat tahun sebelumnya berkat melemahnya indikator siklus sebelumnya, dan menembus rekor harga tertinggi baru di atas US$126.080—rekor harga tertinggi saat ini yang ditetapkan pada awal Oktober.

“Bitcoin secara historis bergerak dalam siklus empat tahun, dengan tiga tahun kenaikan signifikan diikuti oleh tahun koreksi tajam. Menurut siklus ini, 2026 seharusnya menjadi tahun koreksi,” tulis Matt Hougan, Chief Investment Officer Bitwise dalam memo tertulisnya awal pekan ini. “Kami tidak melihat hal itu terjadi.” 

“Menurut kami, faktor-faktor yang sebelumnya mendorong siklus empat tahun—penurunan setengah Bitcoin, siklus suku bunga, dan booming dan krisis kripto yang didorong oleh leverage—jauh lebih lemah dibandingkan dengan siklus-siklus sebelumnya,” yang juga dilaporkan Decrypt.

Tahun depan investor institusi juga makin deras masuk pasca gelombang ETF Bitcoin serta regulasi yang pro aset digital kripto. “Kami duga berbagai faktorini akan mendorong Bitcoin ke rekor tertinggi baru, sehingga siklus empat tahun akan terpinggirkan ke tong sampah sejarah,” tutup dia. 

(wep)

No more pages