Logo Bloomberg Technoz

Trump Mau Bantu Keamanan Ukraina, Tapi Terus 'Marah-Marah'

News
12 December 2025 08:40

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy dan Presiden AS Donald Trump bertemu di Ruang Oval Gedung Putih (Fotografer: Jim Lo Scalzo/EPA/Bloomberg)
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy dan Presiden AS Donald Trump bertemu di Ruang Oval Gedung Putih (Fotografer: Jim Lo Scalzo/EPA/Bloomberg)

Hadriana Lowenkron - Bloomberg News

Bloomberg, Presiden Donald Trump mengatakan AS bersedia memberikan bantuan kepada Ukraina sebagai bagian dari perjanjian keamanan untuk mengakhiri perang dengan Rusia. Meski begitu, dia terus menyatakan kekecewaannya karena proses perundingan lambat.

"Ya, kami akan membantu," kata Trump kepada wartawan pada Kamis di Ruang Oval. "Kami akan membantu dalam hal keamanan karena menurut saya itu adalah faktor penting dalam menyelesaikan masalah ini."


Namun, dia mengungkap kekecewaannya karena Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy belum menyetujui rencana perdamaian dari AS dengan mudah. Hal ini menambah tekanan pada pejabat di Kyiv yang menolak proposal AS sebelumnya karena dianggap terlalu akomodatif terhadap Moskwa.

"Saya pikir kami sudah sangat dekat dengan Rusia untuk mencapai kesepakatan. Saya pikir kami juga sudah sangat dekat dengan Ukraina untuk mencapai kesepakatan, sebenarnya, kecuali Presiden Zelenskiy," ujar Trump.