Logo Bloomberg Technoz

Gempa M6,0 Guncang Sumenep, BMKG Ungkap Penyebabnya

Dinda Decembria
01 October 2025 08:10

Ilustrasi Notifikasi Gempa di HP andorid (Diolah)
Ilustrasi Notifikasi Gempa di HP andorid (Diolah)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa tektonik mengguncang wilayah Sumenep dan Pulau Sapudi, Jawa Timur, dengan kekuatan magnitudo terkini M6,0. Gempa terjadi di kedalaman 12 kilometer.

Menurut Direktur Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, bahwa gempa tersebut merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar aktif bawah laut. “Mekanisme sumber menunjukkan pergerakan naik atau thrust fault,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (1/10/2025).

Dampak gempa dirasakan cukup kuat di Pulau Sapudi dengan intensitas V–VI MMI sehingga menimbulkan kerusakan ringan. Getaran juga terasa di Sumenep, Pamekasan, dan Surabaya dengan skala III–IV MMI, sementara di Tuban, Denpasar, hingga Gianyar tercatat intensitas III MMI. Sejumlah daerah lain seperti Banyuwangi, Tabanan, Buleleng, hingga Lombok merasakan getaran pada skala II–III MMI.


BMKG menegaskan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi tsunami. Meski demikian, masyarakat diimbau tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan serta memperhatikan keamanan bangunan sebelum kembali ke rumah.

Hingga pukul 00.29 WIB, BMKG memantau adanya empat kali gempa susulan dengan magnitudo terbesar M4,4. “Kondisi ini masih dalam kategori wajar pascagempa utama,” kata Daryono.