Logo Bloomberg Technoz

Survei BI: Harga Rumah Tumbuh Melambat, Penjualan Turun

Hidayat Setiaji
06 August 2025 10:27

Suasana rumah flat di Jalan Rembang, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (11/7/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Suasana rumah flat di Jalan Rembang, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (11/7/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) periode kuartal II-2025. Harga perumahan masih naik, tetapi lajunya terbatas.

Pada Rabu (7/8/2025), Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) untuk kuartal II-2025 berada di 110,13. Tumbuh 0,9% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy).

Laju tersebut melambat ketimbang kuartal I-2025 yang naik 1,07% yoy.


“Perkembangan harga properti tersebut dipengaruhi oleh perlambatan pertumbuhan penjualan unit properti residensial tipe kecil di pasar primer, sementara penjualan rumah tipe besar dan menengah mengalami kontraksi. Secara keseluruhan, penjualan unit properti residensial di pasar primer tercatat mengalami kontraksi sebesar 3,8% yoy, setelah tumbuh sebesar 0,73% yoy pada triwulan I-2025,” ungkap laporan BI.

Dari sisi pembiayaan, survei menunjukkan bahwa sumber utama pendanaan untuk pembangunan properti residensial masih berasal dari dana internal pengembang, dengan pangsa mencapai 78,36%.