Logo Bloomberg Technoz

Harga Tembaga Rebound Usai Ada Sinyal 'Deal' Penyelesaian Tarif

News
01 May 2025 13:45

Ilustrasi plat tembaga hasil olahan di pabrik. (Bloomberg)
Ilustrasi plat tembaga hasil olahan di pabrik. (Bloomberg)

Bloomberg News

Bloomberg,  Harga tembaga naik setelah penurunan satu hari terbesar dalam hampir satu bulan, karena Presiden AS Donald Trump mengisyaratkan kemajuan dalam kesepakatan dengan negara-negara yang menjadi target tarif.

Sinyal terbaru dari Trump, yang sebelumnya tampak garang dalam mengawal kebijakan tarif impor, berpotensi mengurangi risiko terhadap pertumbuhan global dan permintaan logam.


Kontrak berjangka tiga bulan mendorong komoditas tembaga ke arah US$9.150 per ton di London, setelah merosot lebih dari 3% pada hari Rabu.

Dalam pidatonya di sebuah townhall, Trump mengatakan bahwa ia melihat “peluang yang sangat bagus” dalam sebuah kesepakatan dengan China, meskipun kesepakatan apa pun harus sesuai dengan persyaratan AS.