Logo Bloomberg Technoz

Tunggu Kebijakan BI Rate, Volatilitas IHSG akan Meningkat

Muhammad Julian Fadli
23 April 2025 08:05

Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (7/11/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (7/11/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu 23 April 2025, berpotensi bergerak bervariasi (mixed), menunggu respons pelaku pasar terhadap data ekonomi RI terbaru, termasuk pengumuman kebijakan bunga acuan BI rate oleh Bank Indonesia pada siang nanti. 

Pada perdagangan saham kemarin Selasa (22/4/2025), IHSG ditutup di zona hijau dengan mencatatkan penguatan 92,29 poin atau menguat 1,43% hingga menutup perdagangan di posisi 6.538.

Analisis Teknikal IHSG pada Rabu 23 April 2025 (Riset Bloomberg Technoz)

Secara teknikal, IHSG sejatinya masih berpotensi melanjutkan tren penguatan, namun dengan laju yang terbatas, bergerak di kisaran sempit menuju trendline MA-50 dan tren garis kuning, usai membentuk Higher High dari area level 6.400–6.500. Untuk resistance selanjutnya ada level 6.660 dan 6.700 yang jadi target paling optimis. Dengan terkonfirmasi memiliki support kuat IHSG pada level 6.400 di time frame daily-nya.


Sentimen Dalam Negeri

Sentimen pada perdagangan hari ini utamanya datang dari dalam negeri. Investor menantikan pengumuman BI Rate oleh Bank Indonesia siang nanti di mana konsensus pasar memperkirakan tingkat suku bunga akan ditahan di 5,75%.