Inggris Tegaskan Larangan TikTok di Ponsel Pegawai Negeri
News
16 March 2023 20:24

Joe Mayes and Ellen Milligan – Bloomberg News
Bloomberg, Inggris segera melarang penggunaan aplikasi media sosial China, TikTok, di telepon seluler pegawai pemerintah, dengan alasan risiko keamanan data.
Keputusan itu dibuat menyusul tinjauan, yang ditugaskan oleh Perdana Menteri Rishi Sunak, yang menyimpulkan bahwa "mungkin ada risiko seputar seberapa sensitif data pemerintah diakses dan digunakan oleh platform tertentu," kata Sekretaris Kantor Kabinet Oliver Dowden, Kamis.
Dalam sebuah pernyataan kepada House of Commons, Dowden menggambarkan larangan tersebut sebagai "langkah pencegahan".
Perangkat pemerintah sekarang juga hanya dapat mengakses aplikasi pihak ketiga pada daftar yang telah disetujui sebelumnya, kata Dowden.
Baca Juga
Veto TikTok, yang digambarkan Dowden sebagai "kebersihan dunia maya yang baik", tidak akan diperluas ke perangkat pribadi untuk pegawai pemerintah, menteri, dan publik. Ada penggunaan TikTok yang terbatas di seluruh pemerintahan, katanya.
Langkah tersebut merupakan tanda lebih lanjut bahwa negara-negara barat khawatir tentang potensi risiko keamanan nasional yang ditimbulkan oleh TikTok dan induknya di China, ByteDance Ltd.
Kongres AS tahun lalu juga membatasi aplikasi tersebut pada perangkat pemerintah, dan karyawan Komisi Eropa diminta untuk menghapus aplikasi terssebut sebelum 15 Maret.
Langkah itu juga menandai pembalikan sikap Inggris dari beberapa pekan lalu. Saat itu Menteri Sains, Inovasi, dan Teknologi Michelle Donelan mengatakan kepada Politico pada Februari bahwa Inggris tidak akan mengikuti sekutunya dalam melarang TikTok. Dia menambahkan itu adalah "pilihan pribadi" bagi mereka yang ingin menggunakannya.
--Dengan asistensi Thomas Seal.
(bbn)